Bupati Nganjuk Drs. H Taufiqurrahman meresmikan gedung kantor baru Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Nganjuk, Sabtu (21/11).
Turut hadir dalam acara itu Forpimda, MUI, NU, Muhammadiyah dan Ormas lainnya. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati.
Ketua DPD LDII Kabupaten Nganjuk H. Sutrisno, S.H, M.Si mengucapkan terima kasih kepada Bupati Drs.H. Taufiqurrahman yang telah memprakarsai serta memberikan pemikiran terhadap ketua dan pengurus DPD LDII Kabupaten Nganjuk.
“Tris, Kamu gak punya kantor, gak kamu pikirkan kantormu? Segera buat kantor biar tidak pindah-pindah kantor dan nomor telponnya gak gonta-ganti,” ucap Sutrisno menirukan ucapan Bupati.
Dorongan Bupati itu menguatkan tekad Sutrisno untuk membangun gedung kantor baru. Sutrisno mengungkapkan, bangunan yang menghabiskan dana 1,9 Miliar ini merupakan hasil dari swasembada warga LDII serta bantuan Bupati Nganjuk.
“Melalui ulur tangan Bupati Kabupaten Nganjuk telah menjadikan motivasi tersendiri bagi kami dalam mewujudkan kantor yang permanen, dimana yang selama ini berpindah-pindah dan selalu bergonta-ganti nomor telepon,” kata Sutrisno.
Kantor DPD LDII Kabupaten Nganjuk menjadi pusat kegiatan serta program organisasi. Di samping itu, kantor DPD LDII Kabupaten Nganjuk berfungsi sebagai tempat berkonsolidasi organisasi.
“Harapan kami lebih lanjut semoga dengan berfungsinya kantor DPD LDII Kabupaten Nganjuk ini semakin mengibarkan panji-panji LDII dalam rangka pembinaan umat dan pembinaan generasi bangsa sekaligus wadah pengembangan amar makruf nahi munkar di Kabupaten Nganjuk,” imbuhnya.
Selain peresmian kantor juga dilakukan pengukuhan pengurus DPD LDII Kabupaten Nganjuk masa bakti 2015-2020 oleh ketua DPW LDII Provinsi Jawa Timur Drs. Ec. H. M. Amien Adhy yang disaksikan Bupati Kabupaten Nganjuk.
Amien mengatakan, LDII selama ini sudah bisa berkontribusi pada masyarakat sekitar, pemerintah dan seluruh jajaran aparat. Diharapkan hubungan baik ini selalu bisa dijaga dan ditingkatkan, sehingga kondisi daerah masing masing berjalan aman mulai ujung barat sampai ujung timur.

“Jawa Timur merupakan sentralnya Indonesia, kalau Jawa Timur goyang Indonesia ikut guncang, oleh karena itu kita semua berkepentingan untuk terus menjaga kondisi Provinsi Jawa Timur agar tetap aman dan kondusif,” papar Amien
Amien juga mengucapkan terima kasih terhadap Bupati Nganjuk atas dukungannya dan kepedulian serta perhatiannya terhadap ormas Islam seperti NU, Muhammadiyah, dan LDII sehingga LDII bisa mewujudkan kantor dari gagasan Bupati.
“LDII saya harap juga ikut mendorong dan mengawal semua program-program pemerintah Kabupaten Nganjuk,” tutur Amien.
Lebih jauh Bupati Nganjuk berharap, semoga dengan terwujudnya kantor DPD LDII Kabupaten Nganjuk bisa menjadikan semangat baru bagi para pengurusnya. “Setelah pengurus dilantik janganlah duduk-duduk saja tetapi harus bangkit,” kata Taufiqurrahman.
Taufiqurrahman menambahkan perlunya sinkronisasi antar elemen organisasi. “Dalam hal mengimplementasikan suatu organisasi yang mana dimotori oleh jajaran pengurus, ada ketua, pembina, anggota, semua agar selalu bergerak sesuai dengan perencanaan. Dalam suatu pelaksanaan harus ada Perencanaan, ada evaluasi, untuk mengetahui sudah sampai mana tingkat keberhasilan suatu organisasi,” ujar Taufiqurrahman. (Sofyan Gani)
Smg success
ok……sukses selalu