Biro Pendidikan Keagamaan, dan Dakwah (PKD) DPW LDII Jawa Timur menyelenggarakan Pelatihan Hisab dan Rukyatul Hilal Angkatan III di Gedung Serbaguna Ponpes Al-Barokah, Sruni, Sidoarjo, Selasa (4/2).
Acara tersebut dibuka oleh Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda pada Bidang Urusan Agama Islam Kanwil Kemenag Jatim, H Amanulloh, mewakili Kakanwil Kemenag Jatim. Dalam sambutannya ia mengapresiasi pelatihan rukyatul hilal yang oleh diselenggarakan DPW LDII Jawa Timur. Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai salah satu Ihya Ulumuddiniyah yaitu menghidup-hidupkan ilmu agama.
“Karena tidak banyak orang yang mempelajari ilmu hisab dan rukyat. Sedangkan disini LDII bisa mengkader sekitar 100 orang lebih pada pelatihan ini, sehingga ini menjadi bagian dari generasi muda Islam yang bertanggung jawab pada agama dan syariatnya,” ujar Amanulloh.
Ia berharap, pelatihan ini bisa ditingkatkan pada kelas mumtaz dan mahir pada pelatihan selanjutnya. Sehingga bisa melahirkan generasi muda LDII yang mahir dalam ilmu falakiyah.
“Pelatihan ini sebagai salah satu kontribusi LDII pada agama dan bangsa dengan menjaga ilmu falakiyah. Maka saya berharap pada keterlibatan LDII agar terus membantu pemerintah, yaitu dengan memberikan kontribusinya terhadap penentuan 1 Ramadan atau 1 Syawal,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DPW LDII Jawa Timur KH Moch Amrodji Konawi dalam sambutannya mengatakan perlunya generasi muda untuk belajar melihat hilal menjadi alasan dilaksanakan pelatihan tersebut, terlebih menjelang masuknya bulan Ramadan.
“Hal ini sebagai upaya LDII mengikuti arahan pemerintah, yaitu dalam proses pemantauan hilal sebelum masuknya bulan Ramadan,” kata Amrodji.
Ia menambahkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda mengenai perintah berpuasa jika melihat hilal atau dengan menyempurnakan bilangan bulan menjadi 30 hari.
“Jika kita menggunakan rukyat, maka kita belum tahu kapan akan datangnya bulan Ramadan karena harus menunggu tanggal 29 Sya’ban terlebih dahulu, kemudian melakukan rukyatul hilal. Hal inilah yang mendasari perlunya kita belajar tentang ilmu hisab dan rukyat,” jelasnya.
Pelatihan Hisab dan Rukyatul Hilal diikuti perwakilan peserta dari 38 DPD Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Pelatihan tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh DPW LDII Jawa Timur menjelang bulan Ramadan.