Polres Jember menggandeng LDII menggelar vaksinasi booster di Kantor DPD LDII Jember, Senin (28/3). Vaksinasi booster diikuti ratusan warga LDII dan warga sekitar.
Vaksinasi tersebut menindaklajuti Focus Group Discussion (FGD) Binmas Polres Jember bersama LDII terkait pencegahan masuknya Covid varian Omicron, pada Senin (14/3) lalu.
Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo, mengatakan sesuai dengan program pemerintah tentang percepatan vaksinasi pihaknya telah banyak menggandeng organisasi kemasyarakatan atau elemen masyarakat yang saat ini belum melakukan vaksin booster atau vaksin lengkap, termasuk bersama LDII.
“Ini memang kami lakukan untuk mempercepat vaksinasi sebagaimana kita ketahui bersama bahwa jumlah vaksinasi tahap 1 sudah mencapai 80 persen, namun untuk dosis 2 masih kurang, dan juga untuk dosis 3 masih di angka 5 persen,” ujar AKBP Hery.
Menurutnya, kondisi tersebut terjadi bukan karena tidak ada kendala, tapi karena masih banyak masyarakat di wilayah Jember yang masih belum mau divaksin. Hal itu disebabkan karena banyaknya isu negatif yang beredar di masyarakat tentang vaksinasi.
Pemerintah Kabupaten Jember, Kodim dan Polres bekerjasama dan terus berupaya mengimbau masyarakat terkait vaksinasi booster, salah satunya menggandeng ormas, “Percepatan vaksinasi booster agar tercapai, kami menggandeng organisasi-organisasi masyarakat atau elemen-elemen masyarakat yang memiliki massa dalam jumlah besar,” ungkapnya.
Dengan demikian, lanjut AKBP Hery, target 30 persen masyarakat yang tervaksin dosis 2 dan 3 akan cepat tercapai sesuai harapan pemerintah.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Jember, H Akhmad Malik Afandi, berharap kerjasama dengan Polres akan ditindaklanjuti di tingkat kecamatan dan desa sebagai bentuk kontribusi LDII untuk bangsa. Sebab, permasalahan pandemi bukan hanya tugas pemerintah melainkan tugas bersama.
“Kalau kita semua bisa bersinergi dan berkolaborasi, Insya Allah kita akan terbebas dari pandemi Covid-19, sehingga program-program pembangunan akan segera bisa terwujud,” tutup Malik.