Ketua DPW LDII Jawa Timur KH Moch Amrodji Konawi mengatakan tanggal 17 Agustus merupakan tonggak sejarah bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari penjajah. Ia berharap generasi saat ini bisa menjaga kemerdekaan dengan kemandirian dan kerja yang positif.
“LDII memaknai HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia sebagai perjuangan yang luar biasa. Maka LDII menyambut momen ini dengan menggerakkan masyarakat untuk kerja bakti bersama dan peduli terhadap lingkungan dengan menanam pohon. Sehingga kami berharap hal ini bisa memberikan oksigen tambahan. Dan ini wujud sumbangsih warga LDII terhadap lingkungan sekitar dalam mengisi kemerdekaan,” ujar KH Amrodji pada peringatan HUT ke-78 RI yang digelar Pemprov Jawa Timur di Halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (17/8).
KH Amrodji menambahkan, tantangan utama generasi muda dalam melanjutkan perjuangan para pahlawan adalah mempertahankan nilai persatuan dan kesatuan, “Ini harus kita sepakati bersama bahwa masuknya budaya-budaya dari luar juga menjadi tantangan utamanya. Tetapi saya yakin dengan upaya-upaya oleh stakeholder dan pihak lainnya mampu menguatkan nilai kebangsaan,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengatakan HUT Ke-78 tahun ini pemerintah mengangkat tema ‘Terus Melaju Untuk Indonesia Maju’. Menurutnya, maksud tema tersebut merupakan penyemangat agar bangsa Indonesia tidak pernah berhenti berinovasi, “Kita kadangkala selalu berpikir yang dari Barat selalu yang terbaik, sampai-sampai sejak kecil anak-anak disekolahkan di sekolah internasional. Hasilnya, keindonesiaan mereka hilang sama sekali dan tanpa pembinaan yang benar, mereka juga kehilangan nasionalismenya,” ujar KH Chriswanto Santoso.
Pada pelaksanaan Upacara Pengibaran Bendera memperingati HUT Ke-78 RI, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi inspektur upacara. Pada momen 17 Agustus tahun ini, upacara bendera juga serentak dilaksanakan warga LDII di lingkungan pesantren maupun sekolah di bawah naungan LDII.
terima kasih bu KIF, sehat selalu calon bacapres.