DPD LDII Kabupaten Situbondo menerima bantuan satu unit ambulans dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Situbondo di Kantor Sekretariat DPD LDII Kabupaten Situbondo, pada Jumat (1/12).
Bantuan tersebut merupakan saluran bantuan Program BRI Peduli Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) yang diserahkan langsung oleh Pemimpin Bank BRI Cabang Situbondo, Nanang Sumbara. Bantuan diterima oleh Ketua DPD LDII Kabupaten Situbondo, Arief Fadjar yang didampingi Dewan Penasehat dan jajaran pengurus harian.
Arief Fadjar berharap bantuan berupa unit mobil ambulans tersebut bisa dimanfaatkan secara optimal.
“Insya Allah pengadaan kendaraan ambulans ini akan sangat bermanfaat bagi umat, khususnya warga LDII Kabupaten Situbondo, ”ujar Arief Fadjar kepada sejumlah wartawan.
Arief menambahkan, ke depan ambulans tidak hanya difungsikan untuk warga LDII saja, tetapi juga bisa dirasakan kepada masyarakat umum, “Nantinya mobil ambulans ini akan digunakan siapapun yang membutuhkan, silahkan dikomunikasikan yang baik,“ imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Pemimpin BRI Cabang Situbondo, Nanang Sumbara mengatakan dana CSR merupakan tanggung jawab perusahaan yang wajib dikeluarkan dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat sebagaimana yang di amanatkan dalam Peraturan Pemerintah nomor 47 tahun 2012 tentang tanggung jawab sosial.
“Dana CSR ini merupakan program BRI Peduli yang dilaksanakan oleh BRI cabang Situbondo. Salah satu tujuannya adalah membantu pembangunan sarana keagamaan/ibadah, sekolah, pasar dan prasarana lainnya,“ kata Nanang.
Ia menambahkan penyerahan satu unit ambulans tersebut diharapkan bisa bermanfaat dan bisa mempermudah LDII Situbondo dalam berdakwah, serta menjamin tercapainya derajat kesehatan masyarakat.
”Mudah-mudahan dengan diberi bantuan ini bisa bermanfaat dan dimanfaatkan oleh DPD LDII Kabupaten Situbondo untuk membantu masyarakat sekitarnya, khususnya dalam rangka nanti bisa membantu masyarakat-masyarakat yang membutuhkan mobil ambulans untuk akses kesehatan,“ harap Nanang Sumbara.