Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menggelar malam tasyakuran dalam menyambut HUT ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia di Taman Surya Surabaya, Selasa (16/8) malam.
Pada malam tasyakuran tersebut Risma mengundang Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), Organisasi Kepemudaan, dan Organisasi Siswa Intrasekolah (OSIS) se-Surabaya. Dengan menghadirkan para veteran Risma berharap para generasi muda khususnya pelajar agar tidak melupakan sejarah merebut kemerdekaan Republik Indonesia.
“Saat ini kita bisa bersekolah dan bebas mengambil pendidikan itu berkat para pejuang bangsa Indonesia. Bagaimana cerita perjuangan mereka memperjuangkan merebut kemerdekaan Republik Indonesia supaya para generasi muda nanti bisa tegak dan tanpa lelah memegang panji merah putih dan Pancasila,” sambut Risma.
Risma juga berpesan kepada Paskibra Surabaya agar bisa mengharumkan nama bangsa Indonesia di mancanegara. “Untuk Paskibra jangan hanya mengibarkan bendera merah putih saja akan tetapi harus bisa mengibarkan bendera merah putih dan mengharumkan nama bangsa Indonesia di mancanegara,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua LVRI Kota Surabaya Hartoyik menceritakan perjuangan arek-arek Suroboyo saat perang dengan penjajah. Berkat Bung Tomo semangat arek-arek Suroboyo menggelora. Tak terkecuali Hartoyik waktu itu masih berusia 16 tahun tersulut dan membara emosinya untuk melawan penjajah. “Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membidik secarik kain putih maka selama itu kita tidak akan menyerah kepada siapapun juga,” ungkap Hartoyik dengan menirukan suara Bung Tomo.
Hartoyik bangga memiliki wali kota Tri Rismaharini, menurutnya Risma bisa meneruskan perjuangan para pejuang. Tri Rismaharini tidak hanya menjadi kebanggaan warga kota Surabaya akan tetapi menjadi kebanggaan Indonesia ini terbukti dengan terselenggranya Prepcom 3 UN Habitat di Surabaya beberapa hari yang lalu.
Penulis: Sofyan Gani
Editor: Widi Yunani