Musyawarah Daerah (Musda) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Bojonegoro VIII di Aston Hotel, Kamis (12/11/2015), pemilihan ketua berlangsung aklamasi. Pasca pemilihan, pengurus baru periode 2015-2020 langsung dilantik.
Sekretaris Domisioner LDII Bojonegoro, Agus Arifin mengungkapkan, sebelum Musda diadakan pertemuan Badan Musyawarah (Bamus) atau tim peremus, terdiri dari ketua Pimpinan Cabang (PC) se-Kabupaten Bojonegoro.
“Pemilihannya aklamasi, semuanya memilih H. Saptoto Prioharjo, SE, menggantikan ketua lama Drs. H. Sugianto, M.Pd. Tidak ada kentuan, menjabat berapa periode,” ungkapnya.
Karyawan salah satu perusahaan minyak di Gresik itu memastikan, setelah terpilih aklamasi, dibentuk tim formatur untuk menyusun kepengurusan. Tim formatur dipimpin ketua terpilih, satu orang dari DPW Jawa Timur dan tiga orang perwakilan PC yang dipilih dari peserta Musda.
Sehingga pasca pemilihan, Musda diakhir acara sebelum pelantikan sempat diskors 45 menit. Selain istirahat sholat bagi peserta, tim formatur menyusun kepengurusan yang akan dilantik.
Ketua terpilih, Saptoto Prioharjo mengaku akan menjalin hubungan dengan ormas lainnya di Kabupaten Bojonegoro, seperti NU dan lainnya. Agar terjalin keamanan, kalau warganya aman, tentunya pembangunan di Kota Ledre berjalan lancar.
Selain itu, juga menjadikan LDII berakhlaqul karimah dan pemberdayaannya LDII siap memberikan kontribusi buat kemajuan Bojonegoro. “Sesuai dengan tag line penerus yang berilmu dan memperdalam ilmu agama sebanyak-banyaknya. Prioritas, mencetak generasi yang berilmu,” pungkasnya.[zid/ito]