Tentara Nasional Indonesia Angakatan Darat (TNI AD) berkomitmen menanamkan dasar-dasar nilai Pancasila di lingkup keseharian masyarakat, khususnya pada generasi muda. Untuk merealisasikan komitmen itu TNI AD membangun Kampung Pancasila di setiap pelosok Indonesia.
Hal tersebut, disampaikan Dandim 0809/Kediri, Letkol Inf Rully Eko Suryawan, saat menghadiri penilaian Kampung Pancasila di Desa Satak Kecamatan Puncu, Kediri, Rabu (23/3).
“Tujuan dibentuknya Kampung Pancasila karena pengamalan jiwa Pancasila sekarang memang sudah menurun bagi generasi muda, ” ujar Rully.
Ia merencanakan akan menggandeng masyarakat agar generasi muda dididik untuk bisa mengamalkan butir-butir Pancasila. Semua itu demi menumbuhkan persatuan dan kesatuan bangsa.
“Karena sekarang banyak masuk ajaran radikal, jangan sampai generasi muda terprovokasi ajaran radikal,” kata Letkol Rully saat meninjau kampung Pancasila.
Ia merasa prihatin karena Pancasila yang menjadi ideologi bangsa sudah tak begitu diperhatikan lagi. Maka, TNI terjun langsung di tengah-tengah masyarakat dan memperkenalkan nilai-nilai Pancasila sejak dini. Di Desa Satak misalnya, pihaknya mulai mengenalkan nilai Pancasila pada anak usia taman kanak-kanak (TK) dengan lomba dan mewarnai lambang negara Pancasila. Sedangkan di usia sekolah dasar (SD) pihaknya mengenalkan seni budaya wayang kulit.
Sementara itu, Dewan Penasehat PC LDII Kecamatan Puncu sekaligus anggota FKUB seksi Pemeliharaan Kerukunan antar Umat Beragama Kabupaten Kediri, H Saswito, hadir bersama tiga pilar Kecamatan Puncu (Camat, Polsek, Koramil), tiga pilar Desa Satak (aparat Desa/kelurahan, Bhabinkamtibmas, Babinsa), Perhutani serta FKUB pada rangkaian penilaian Kampung Pancasila. Menurutnya penanaman nilai-nilai Pancasila sudah seharusnya ditanamkan pada anak-anak sejak usia dini.
“Melihat kondisi sekarang ini, Pancasila hampir terlupakan oleh generasi penerus bangsa, maka dirasa perlu penanaman nilai-nilai Pancasila sangat mendesak sejak usia dini, misalnya dari hal-hal yang kecil pada anak-anak usia TK dengan pengenalan lambang dan sila-sila Pancasila,” kata Saswito.
Lebih lanjut, Saswito ikut bangga dengan Desa Satak Kecamatan Puncu yang telah meraih juara harapan 1 Kampung Pancasila. Menurutnya apresiasi juara harapan 1 menjadi tanggung jawab warga desa untuk mempertahankan serta meningkatkan pengamalan warga terhadap nilai-nilai Pancasila.
TNI ( Tentara Nasional Indonesia ) yang benar
Kami mengucapkan terima kasih Alhamdulillah jaza kallahu khoiro sudah mengoreksi tulisan kami